Mulai Menulis

Mulai Menulis

Alasan dan pemicu untuk memulai belajar menulis.

personal

Pertama-tama lebih baik untuk mengenal bahwa saya bukanlah orang yang pandai dalam menuliskan kata-kata. Seringkali saya masih salah dalam hal menstrukturkan kalimat. Subyek predikat obyek keterangan. Hal-hal dasar sebenarnya, tapi kebiasaan berbicara yang mana tidak terlalu memperhatikan tata bahasa membuat saya tidak bisa menstrukturkan kalimat dengan baik dan mudah dipahami.

Banyak hal yang memotivasi saya agar bisa menulis. Dapat menyampaikan sesuatu di pikiran kedalam kata-kata adalah hal yang saya ingin bisa lakukan sejak lama. Proses pengerjaan proposal tugas akhir yang sedang saya lakukan saat ini merupakan salah satu pemicunya. Seringkali dosen pembimbing saya menegur terkait dengan struktur kalimat yang saya buat. Lagi-lagi kesalahan terkait dasar struktur kalimat dan pemilihan kata yang kurang tepat. Saya merasa wajar saya sering melakukan kesalahan itu karena memang saya tidak membiasakan diri saya untuk menulis.

Pemicu lainnya datang beberapa hari sebelum saya menulis tulisan ini. Saya mendengarkan podcast yang sering saya dengarkan secara rutin yaitu Ceritanya Developer yang dibawakan oleh sosok yang saya ikuti di sosial media yaitu Mas Riza Fahmi. Saya mendengarkan episode wawancaranya dengan Mas Zain Fathoni seorang software engineer yang juga termasuk sebagai salah satu penggerak kawalcovid19.id. KawalCOVID19 menurut saya adalah proyek besar yang menggabungkan berbagai software engineer terbaik Indonesia. Banyak sekali sosok yang saya ikuti dan menjadi inspirasi bagi saya dalam hal software engineering terlibat dalam proyek tersebut.

Pada episode tersebut beliau menyebutkan adanya pandemi COVID-19 ini mengubah cara pengembangan produk dimana mengharuskan kegiatan tersebut dilakukan secara daring, yang mana menurutnya salah satu kemampuan yang penting dalam pengembangan produk dengan gaya asinkronus ini yaitu membaca dan menulis. Setiap proses yang dikerjakan perlu didokumentasikan melalui tulisan untuk mendorong pengembangan bisa dilakukan secara kolaboratif. Cara tersebut efisien karena yang perlu disadari bahwa dengan hanya mengandalkan rapat, waktu yang dimiliki sangatlah terbatas.

Hal-hal diatas memutuskan saya untuk mulai menulis, setidaknya belajar untuk menulis. Selain tulisan yang saya publikasikan melalui blog ini saya juga sedang rutin untuk menulis catatan personal / journal yang tidak saya publikasikan. Mohon dimaklumi apabila tulisan saya masih amburadul. Yang terpenting saya udah mencoba untuk memulai, untuk selanjutnya dapat membuat yang lebih baik.